Gempa M 7,7 Guncang Myanmar, Jumlah Korban Tewas Meningkat Menjadi 20 Orang

Sekitar 20 orang tewas di sebuah rumah sakit besar di ibu kota Myanmar setelah gempa dahsyat berkekuatan magnitudo (M) 7,7 mengguncang negara tersebut. Insiden ini menyebabkan kerusakan luas, dengan banyak orang juga mengalami luka-luka. Seorang dokter dari rumah sakit umum berkapasitas 1.000 tempat tidur di Naypyidaw, yang namanya dirahasiakan, menyampaikan informasi ini kepada AFP pada Jumat (28/3/2025).

Bantuan Darurat dan Permintaan Donor Darah

• Korban: Sejumlah 20 orang tewas setelah tiba di rumah sakit, dan jumlah korban luka masih belum pasti.

• Pengumuman Darurat: Junta militer Myanmar, di bawah pimpinan Min Aung Hlaing, mengumumkan keadaan darurat di 6 wilayah terdampak, termasuk Naypyidaw, menyusul gempa bumi tersebut.

Permohonan Bantuan Internasional

• Permintaan Bantuan: Meskipun jarang terjadi, junta militer meminta bantuan kemanusiaan dari masyarakat internasional melalui juru bicara Zaw Min Tun.

• Daerah Terdampak: Keadaan darurat diberlakukan di Sagaing, Mandalay, Magway, serta wilayah Shan di timur laut. Donor darah khususnya diperlukan di Mandalay, Naypyidaw, dan Sagaing.

Kedatangan Min Aung Hlaing ke rumah sakit tempat korban dirawat menjadi sorotan, sementara upaya bantuan dan evakuasi terus dilakukan setelah bencana alam tersebut.