Video PBNU Menjelaskan bahwa Libur Sebulan Ramadan: Sekolah Sambil Puasa Tetap Tidak Apa-apa

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf, yang akrab disapa Gus Yahya, menyatakan bahwa keputusan untuk meliburkan sekolah selama bulan Ramadhan harus disertai dengan rencana kegiatan yang jelas bagi para pelajar. Menurutnya, mengadakan sekolah saat puasa juga tidak masalah.

Gus Yahya menekankan pentingnya memberikan arahan yang terukur dalam mengatur jadwal dan program belajar mengajar selama bulan suci Ramadhan. Sambil tetap menghormati kebijakan yang ada, ia menegaskan bahwa keputusan tersebut sebaiknya didukung dengan panduan konkret agar para pelajar tetap dapat menjalankan ibadah puasa dengan baik.

Hal ini mencerminkan upaya untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan dalam menjalankan ibadah dan belajar, sekaligus merespons dinamika situasi di tengah masyarakat. Gus Yahya menegaskan pentingnya adanya koordinasi antara pihak sekolah, orang tua, dan komunitas untuk memastikan keseimbangan antara pendidikan dan ibadah selama bulan Ramadhan.